Fakta membuktikan bahwa
di Indonesia lembaga pendidikan mulai dari Tk sampai perguruan tinggu sangat
lah banyak bahkan mencapai ribuan. Tetapi output atau hasil dari pendidikan itu
sendiri jauh dari yang di harapkan . Usaha demi usaha sudah dilakukan untuk
membenahi system pendidikan yang sedang berlangsung saat ini ,mulai dari
penggantian kurikulum Ktsp ke K-13, dan kebijakan-kebijakan lainya,masih saja
masalah sering muncul. Tapi faktanya pelajar sekarang banyak yang terjebak
narkoba,minum minuman keras,seks bebas dll. Coba kita lihat ada berapa anak
remaja yang solat di masjid , amatlah sedikit remaja yang solat berjamaah di
masjid. Lebih dari (itu ternyata
sekarang ini di beberapa negri muslim masih ada orang yang buta huruf yang
sangat tinggi, seperti misalnya di Pakistan dan Bangladesh.
Jika kita menengok
sejarah kaum muslimin pada zaman rasulullah bahwa rasul pernah memberantas
angka buta huruf di makkah pada waktu itu, beliau SAW menetapkan tebusan bagi
setiap tawanan perang Badar,yaitu dengan cara mengajar membaca bagi sepuluh
orang muslim. Jadi Negara islam akan berusaha keras untuk menjadikan kaum
muslim menjadi mujtahid atau paling tidak menjadi orang terpelajar (Muttabi’).
Dalam sejarah Isalam
,setiap kota-kota utama di wilayah tersebut terdadap perpustakaan umum atau
pribadi sebagai contoh adalah perpustakaan di coroba dan bagdad yang terdapat
buku-buku lebih dari 400.000 buku. Bahasa internasional atau bahasa sehari-hari
adalah bahasa arab, karena di dalam islam bahasa arab sangatlah
penting,bagaimana mungkin seorang jika ingin mempelajarai ulumul
quran/hadis,tafsir quran/hadis atau yang lainya jika tidak menguasai bahasa
Arab? . Bahkan ada suatu pendapat bahwa bahasa yang agung dan yang tinggi
bahkan unik adalah bahasa arab.
Seiring perkembangan di
barat penerjemahan buku-buku karya ilmuan barat seperti
aristoteles,plato,pytagoras dll mulai muncul.
Sehingga banyak ilmuan muslim yang membahas dan membantah teori mereka
yang tidak sesuai dengan ajaran islam. Tokoh-tokoh di era misalnya Al-Gazali
dan ibnu Taimiyah.
Para pakar muslim (
cendikiawan muslim) banyak yang muncul seperti penemu angka 0 yaitu
al-khuwarizmi,yang mungkin jika tidak ada beliau mungkin kita tidak bisa
memiliki laptop,handphone,robot dan lain-lainya, karena angka 0 sangat penting
sekali dalam bahasa pemograman. Masih banyak lagi ilmuan –ilmuan muslim yang
sangat hebat pada waktu tu, saya contohkan lagi ada ar-Razi, Ibnu-sina dan ibnu
an-Nafis.
Dalam pendidikan Negara
islam akan dmenjamin penyelenggaraan pendidikan tanpa biaya bagi waraga
negaranya,baik muslim maupun non-muslim. Karena dalam islam pendidikan
merupakan bagian dari kebutuhan pokok. Selain sekolah dan universitas Negara
islam juga akan mendirikan perpustakaan – perpustakaan dan labolatorium yang
digunakan untuk pusat belajar dan
pengembangan keilmuan.
Pendidikan Islam pada
waktu itu sangatlah Hebat sekali, bahkan dalam sejarah tidak ada yang dapat
mengalahkan sistem yang sudah diterapkan lebih dari 14 abad itu. Negara
Tokyo,Negara amerika dan Negara maju lainya sebenarnya sangat jauh kalu
dibandingkan dengan islam ,karena sitem yang mereka anut saat ini bukan lah
bersumber dari wahyu sehingga sangat mudah dan bahkan akan hancur peradaban itu
karena tidak sesuai dengan fitrah manusia.
Pendidikan islam bisa
jaya itu semua dikarenakan system yang
digunakan adalah system islam yang tentunya total di terapakan dalam
sendi-sendi kehidupan, akan berbeda jika dibandingkan dengan pendidikan di
zaman sekarang ini yang mengarah kepada libelarisme, bahkan negarapun
membiarkan pemahaman itu berkembang di negri kita ini, yang sebenarnya itu
sangat berbahaya bagi generasi islam saat ini.
Mungkin itu aja teman
teman semuanya pengetahuan dari saya , jika ada yang salh mohon dikoreksi,
Terimakasih “ Salam Revolusi”
By: Cahya dwi
Refrensi: Jalal
al-anshari,2015, “Mengenal Sistem Islam dari A-Z”,Bogor: Pustaka Thariqul Izzah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar